Hapus Bias Anda Untuk Jadi Pemain Poker Yang Lebih Kuat

Estimated read time 2 min read

Ada enam pria memiliki badan tegap duduk melingkari meja. Itu ialah meja kaca bulat yang nyaris tidak berisi minuman, tersisa pizza, setumpukan keripik, dan mangkok pretzel basi. Ada dua buntel kartu, satu merah, satu biru ke-2 nya meliuk dari hari ke hari, terbawa berat, dan bir yang tidak terhitung banyaknya tumpah di atasnya.

Beberapa kursi yang ditempati semuanya orang bervariatif, sebagian dari meja dapur – kayu tenang, cokelat dipadankan kain hijau berpola yang terkenal pada tahun 90-an – beberapa abu-abu muram dan diikat pada bagian jahitannya karena telah berumur beberapa puluh tahun.

TV berkilau redup di background, tetapi tidak ada orang yang betul-betul perduli. Mereka berada di sana untuk membentak bolak-balik saat mereka bersandiwara jadi pemain poker. Mereka jatuhkan frasa seperti, “Saya akan menyaksikan $ 5 Anda dan kumpulkan $ 5 kembali!” dan “Tangan yang bagus, bila bukan lantaran kemalangan, saya tidak untung sama sekalipun. ” Juara besar saat malam itu akan bawa pulang $ 200 dan buzz datangi bandar judi online Klik4d.

Sesudah perjumpaan awalnya saya ke poker pada umur 7 tahun, episode berikut yang memikat saya ke poker dan tak pernah biarkan saya pergi. Saya berusia sepuluh tahun saat saya pertama kalinya ingat mereka tiba ke rumah kami untuk bermain kartu. Mereka keras, bising, ria, dan tidak santun. Saya segera tertarik dan satu kali lagi bicara mengenai langkah saya duduk ada di belakang ayah saya, tidak untuk bermain, cuma untuk melihat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours